Saya baru mendengar nama Bhakti Alam sekitar awal tahun lalu dari teman kantor, padahal agrowisata bhakti alam konon sudah lama sekali dibuka dan lokasinya dekat dengan rumah mertua di pandaan, kebetulan paud anak saya mengadakan kegiatan mengunjungi agrowisata ini.
Anak saya dan ibuknie-nya naik bis bersama rombongan paud kamboja, untuk menuju tempat wisata ini jika dari arah surabaya menuju malang akan menemui pertigaan purwosari, ambil belok kiri menuju arah probolinggo, kira-kira 500 meter dari pertigaan tadi ada petunjuk menuju bhakti alam, silahkan belok kanan dan ikuti terus medan yang berkelok-kelok menanjak naik-turun kira-kira sejauh 10 KM.
Sesampainya di lokasi, agrowisata bhakti alam ini menyediakan berbagai macam kegiatan seperti outbound, perkemahan, ospek dan kegiatan-kegiatan paud/sekolah, sangat cocoklah buat anak-anak, karena ikut rombongan paud saya tidak perlu lagi membeli tiket dan langsung masuk menyebrang jembatan menuju area antrian naik kereta kelinci yang ditarik dengan traktor sawah yang bannya super gede besar, satu kereta ini kira-kira dapat menampung 20 orang dan setiap kereta didampingi oleh seorang pemandu yang akan memberikan informasi tentang rute-rute yang dilewati atau jenis-jenis tanaman, perjalanan kereta kelinci yang ditarik dengan traktor ini memakan waktu kurang lebih 30 menit dengan beberapa perhentian di area pabrik susu, area tanaman melon, area tanaman buah naga dan terakhir kembali lagi ke titik awal yang menyediakan area bermain anak dan food court. Naik kereta kelinci yang ditarik traktor ini harus berpegangan erat, karena selain jalannya cepat dan berkelok-kelok juga bunyi bannya yang gluduk-gluduk bikin pusing kepala.
Perhentian pertama di pabrik susu, rombongan paud dapat mencoba memeras susu dari sapinya langsung, sayang alea tidak berani dan nempel terus di gendongan ayahnya, setelah itu menuju tempat pengolahan susu, di sini pengunjung dapat mencoba minum susu murni dan yoghurt, selain itu ada juga toko pernak-pernik yang menjual boneka sapi.
Perhentian kedua yaitu tanaman buah melon, berhubung kita bersama rombongan anak-anak kecil jadi tidak turun dari kereta kelinci, sebagai gantinya pemandu memberikan irisan melon di atas piring yang dibagi merata kepada penumpang, kereta kelinci berjalan lagi dan berhenti di area tanaman buah naga, pengunjung dapat berbelanja oleh-oleh di sini dan saya mencicipi keripik gratis.
Perhentian terakhir atau kembali lagi ke titik awal, di sini ada arena bermain Go-Kart, taman bermain anak dan food court, alea di tempat ini berlarian kesana-kemari dan menghabiskan es krim cokelat kesukaannya, setelah itu saya mencoba melihat menu di food court yang ternyata harganya sangat terjangkau untuk ukuran kawasan wisata, saya mencoba jus durian sedangkan alea bermain bersama sepupunya naik mobil penjual bunga di depan food court.
